Postingan

Merasa (Tuli)??

  Rasa ini hilang. Rasa ini lelah. Rasa ini tak ada lagi. Rasa nikmat dan menikmati saat aku menuliskan semuanya. Aku terlalu kaku sekarang. Aku terlalu sering bertanya-tanya. Aku tak mau mengakui. Aku hanya trus mencoba memikirkan dan menghiraukan jawaban yang telah Tuhan berikan.    Kadang aku tidak mengerti apa yang sedang aku pikirkan sebenarnya. Tapi pikiran memuakkan ini memenuhi setiap jengkal otakku. Mengisi setiap kekosongan memori otakku. Aku lelah jika harus memikirkannya terus menerus. Aku seharusnya tidak mendengar setiap perkataan yang aku dengar. Entah perkataan itu, aku sendiri yang meneriakkannya.    Mungkin benar kata seseorang. Kadang kita harus merasa tuli. Merasa tuli untuk mendengar setiap perkataan yang tidak seharusnya didengar. Merasa tuli agar tidak mendengar setiap makian. 

Tempat Singgah

Dua kali merasakan hal seperti ini. Berusaha menjadi teman yang baik. Meluangkan waktu mendengarkan atau menghibur dia yang baru putus.   Tetapi dia hanya datang saat membutuhkan seseorang untuk menemani harinya yang sepi. Dia nggak tau seperti apa yang kamu rasakan? Dia nggak paham seperti apa posisi perasaanmu sekarang. Yang dia tau hanya apa yang dia rasakan. Mungkin dia sekarang sudah menemukan pengganti mantan pacarnya yang dia sayangi. Tapi itu bukan kamu. Bukan kamu yang sudah meluangkan waktumu untuknya saat ia merasa sepi. Seakan kau hanya tempatnya singgah saat dia tak memiliki penawar kesepiannya. Tempat pelarian. Kamu hanya menajdi tempat pelarian olehnya. Kamu sudah menyadarinya dari awal. Tapi kamu membiarkannya tetap tumbuh bersarang didalam hatimu. Dan alhasil sekarang dia meninggalkanmu. Dia membuangmu. Meninggalkanmu saat perasannya sudah sembuh. Tapi tanpa saadar dia memunculkan luka baru pada orang lain. Kepadamu. Dan sekarang kau merasa membutuhkan...

Bisa Dibilang, Menanti

Entah karena hati ini yang terlalu kaku karena terlalu lama sendiri, atau hanya aku yang belum mampu merasa nyaman dengan lain jenis. Aku hanya sebatas berangan-angan Bagaimana jika dia menjadi pasanganku? Bagaimana kalau dia bisa membuatku tertawa? Bagaimana jika memang dia yang bisa membuatku nyaman? aku tidak tau kenapa hati terasa membisu. Menutup rapat segala rasa. Mati rasa. Sepertinya. Aku hanya menunggu. Menunggu orang yang mampu menggebrak pintu ini. Pintu yang sudah terlalu lama tertutup oleh masa lalu. Membukanya dan masuk tanpa permisi. Dia yang seperti itu. Dia yang seperti itu yang aku tunggu. Entah aku menunggunya sampai kapan. Entah bagaimana cara Tuhan memilih waktu untuk mempertemukan. Menikmati atau sebenarnya ini menyesakkan hati?

Mengulang Lagi

Entah kenapa beberapa hari ini tidak ada mood untuk menulis. Sudah cukup lama malah. Mungkin perasaanku sedang tidak ingin memikirkan kata. bahkan ide-ide untuk sebuah tulisan pun tidak hadir. Apa karena kurang ada niat ya? Iyaa niat memang sedikit berkurang. Tapi niat untuk menulis datang lagi hinggap di kepala. Tapi belum mengerti untuk menulis apa. Nah, aku sebenarnya mau belajar untuk menulis karya tulis ilmiah. Tapi ide untuk menulis apa jarang hadir. Susah malah. Otakku seakan diperas untuk mencari ide. Aku menyukai saat aku dalam posisi menulis dan menghasilkan sebuah tulisan. Tapi aku tidak menyukai saat aku dalam posisi dihadapkan pada ego menulis yang meruntuhkan sebuah keinginan baik untuk menghasilkan sebuah tulisan.              Apa aku coba untuk belajar menulis dari awal lagi yaa? Tapi terkadang terlalu banyak rasa malas yang hinggap saat ada gerakan hati untuk menulis. Mungkin aku terlalu sering mengulang d...

Kepercayaan Diriku Runtuh, kembali

Apa aku salah jika aku terlalu banyak menuntut. Aku hanya terlalu terbiasa untuk mengeluh dan mengeluh. Walaupun aku sadar, itu adalah kebiasaan yang buruk bahkan sangat buruk. Tapi aku juga susah untuk menghilangkan kebiasaan buruk itu. Aku hanya mengeluh bukannya menuntut. Jujur aku down setelah dibilang seperti itu. Seakan kalian tak percaya dengan kemampuanku. Aku hanya terlalu terbiasa menempatkan perasaan setelah aku mendapatkan kesan pertama. Saat kesan pertama itu tidak menyenangkan, aku akan merasa selanjutnya tidak pernah menyenangkan. Mungkin aku terlalu membuatnya menjadi beban. Dan membawa beban itu seakan tanpa arah. Sehingga membuat beban itu semakin berat dipundakku. Tapi perkataan kalian tadi membuatku down dan seakan itu menjadi doa dan menghilangkan kepercayaan diriku sendiri. Aku jadi berpikir mcam-macam setelah itu, aku jadi takut untuk kembali bermimpi dan mengusahakan semuanya.

Cara Memasang Icon Social Media

Gambar
Cara Memasang Icon Social Media Mudah - Kata Social Media menjadi populer ketika Facebook dan Twitter mulai dikenal oleh kalangan pengguna Internet, hal ini yang kemudian membuat Social Media dan Internet menjadi tidak terpisahkan. Di Blog ini yang sengaja saya pasang pada sidebar ada beberapa icon social media (kecil) antara lain ada Facebook, Twitter, Google+, Instagram, Linkedin, Path, Yahoo Mail, Youtube.

Kenapa Saya memilih ITP

Gambar
  Picture   Ilmu dan teknologi adalah adalah salah satu bidang yang sering dikaitkan dengan menanam, memanem, dan merawat segala jenis tanaman. Tetapi menurut artikel-artikel yang pernah saya baca tentang Ilmu dan Teknologi Pangan, Ilmu dan Teknologi Pangan bukan hanya sekedar menanan, merawat, atau memanen. Ilmu dan Teknologi Pangan lebih spesifik untuk membahas bagaimana perawatan tanaman pascapanen. Saya sendiri belum cukup mengerti apa saja yang akan dipelajari dalam Ilmu dan Teknologi Pangan, walaupun saya masuk pada jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan. Karena saya masih Maba dan belum ada perkuliahan, yang jelas akan ada banyak penelitian saat orang masuk di jurusan ini.